IQPlus, (05/02) - PT XL Axiata Tbk (XL) menyebutkan bahwa, dana akuisisi PT Axis Telekom Indonesia (Axis) sebesar US$865 juta, diperoleh dari pemegang saham Axiata sebesar US$500 juta atau sekitar 58%, dan sisanya sebesar US$365 juta atau 42% diupayakan dari pinjaman institusi keuangan. Chief Financial Officer XL, Mohammed Adlan Tadjudin mengungkapkan bahwa, perseroan telah mendapatkan pinjaman sebesar US$300 juta dari DBS Bank. Dana pinjaman tersebut, sebagiannya untuk melancarkan proses akuisisi itu. "Dari DBS kami akan gunakan sebagian untuk operasional, dan sebagian lagi untuk merger, tenor 3 tahun. Sedangkan sisanya, masih menunggu kesepakatan dari institusi keuangan yang bersangkutan," paparnya di Jakarta, Rabu. Di kesempatan yang sama, Presiden Direktur XL, Hasnul Suhaimi menambahkan kalau nantinya, perseroan akan melunasi dana pinjaman yang digunakan untuk proses akuisisi Axis sebesar US$865 juta melalui berbagai proses. Beberapa opsi pelunasan utang yang akan ditempuh perseroan adalah efisiensi dan penjualan tower. Bisa dari cash generater, efisiensi, perseroan juga berencana menjual sebagian towernya. Saat ini, jumlah tower XL Axiata sebanyak 8.500 tower, ditambah dengan tower milik Axis akan menjadi 10.000 tower. Sayangnya, Hasnul masih enggan menyebut waktu yang pasti serta jumlah tower yang akan dijual. (End/fu)
Perpajakan Pajak Online Pajak PPh E-Filling SPT PPh 21 PPh 23 PPh 25/29 PPh 21 Badan Kode Akun Pajak Kode Jenis Setoran Pajak Cara menghitung PPh
Rabu, 05 Februari 2014
Lunasi Akuisisi Axis, XL Jadi Raja Tower
Tags: EXCL
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar